Gambaran Kepadatan Tikus Dan Pinjal Di Wilayah Pelabuhan Banyuwangi

Latar Belakang : jumlah kepadatan tikus serta pinjal dapat menjadi faktor penyebaran penyakit. Utamanya di pelabuhan yang tempat keluar masuknya orang dan barang sehingga memudahkan adanya Maka dari itu perlu dilihat gambaran melakukan identifikasinya.
 Metode metode survei dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung pengolahan didasarkan pada hasil identifikasi ektoparasit tertangkap disajikan dalam bentuk tabel narasi. Pelaksanaan penangkapan selama 4 hari perangkap dipasang setiap harinya berjumlah 100 umpan ikan asin kelapa bakar.
 Hasil berdasarkan Pelabuhan Tanjungwangi didapatkan sebesar 0,005, trap success 0,5% indeks 0,5. Tikus sebanyak 2 ekor setelah merupakan jenis Sawah (Rattus argentiventer) berjenis kelamin jantan lokasi berada saluran air terbuka dekat area pos. Berdasarkan penyisiran ditemukan 1 Xenopsylla cheopis jantan.
 Kesimpulan perhitungan sesuai baku mutu telah ditetapkan. Meskipun mutu, tetap pengendalian seperti memberikan penutup menjaga kebersihan lingkungan sekitar pelabuhan.